Jakarta,
20/11/2012 MoF (Fiscal) News - Struktur belanja berkualitas mampu
mewujudkan kesehatan fiskal yang dapat menjadi jangkar bagi ekonomi jika
terjadi kemungkinan dinamika krisis yang penuh ketidakpastian. Sebagai
salah satu cara pemerintah dalam mewujudkan kesehatan fiskal, belanja
berkualitas ini harus memenuhi unsur efisiensi secara alokasi, teknis
dan ekonomi.
Menurut
Menteri Keuangan Agus D.W. Martowardojo, efisiensi alokasi menyangkut
penyesuaian alokasi anggaran juga disesuaikan dengan kebutuhan riil.
"Akurasi menentukan alokasi. Tepat jumlah dan tepat alokasi," katanya
saat memberi sambutan sebelum membuka Seminar Nasional "APBN 2013:
Peningkatan Kualitas Belanja Negara" di Jakarta, Selasa (20/11).
Sementara itu, efisiensi teknis adalah kombinasi kompetensi SDM (sumber
daya manusia) didukung mekanisme implementasi yang efektif.
"Implementasi pelaksanaan dan pencairan yang simpel tapi akuntabel,"
katanya. Hal ini sama halnya dengan efisiensi ekonomi,di mana besaran
anggaran yang dikeluarkan akan berkontribusi optimal baik jangka pendek,
menengah dan panjang. "Dengan kata lain, mampu menciptakan multiplier
yang optimal bagi kesejahteraan rakyat," pungkasnya.(ikd)
Post a Comment
Terimakasih bila Anda menuliskan komentar disini