KOTABARU - Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotabaru yang baru di Desa Stagen, Kecamatan Pulau Laut Utara belum menunjukan tanda-tanda penyelesaian pekerjaan bangunan.
Padahal pembangunan rumah sakit ini statusnya akan ditingkatkan kelas B. Pembangunannya sudah dikerjakan dalam beberapa tahap yang dimulai pada 2010.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RS Kotabaru Lisa Andrian Ginting, mengaku tidak tahu pasti pembangunannya selesai dikerjakan, karena teknis pembangunan ditangani Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman.
"Kita hanya menerima bersih, karena instansi teknis terkait pembangunan, bukan kita. Tentu saja kita berharap segera selesai pembangunannya dan dioperasionalkan," ujar Lisa.
Harapan itu sejalan dengan kondisi rumah sakit yang ada di Kotabaru ini yang sudah tidak refresentatif lagi dan pengembangannya terkendala lahan yang sempit sehingga tak bisa menambah ruang inap pasien yang saat ini over kapasitas.
Rumah sakit umum daerah (RSUD) Kotabaru sudah tidak representatif. Hal ini menyusul kondisi ruang mengalami kelebihan kapasitas dibanding jumlah pasien yang rawat inap.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Kotabaru, Lisa Andriani Ginting mengakui pasien terpaksa ditempatkan di selasar saat kondisi semua ruang di kelas I, II dan III penuh. Terlebih pada ruang VIP.
"Memang sering terjadi. Tetapi di saat-saat tertentu saja. Jadi bersifat insidentil. Karena tidak terjadi setiap waktu," ujar Lisa.
Post a Comment
Terimakasih bila Anda menuliskan komentar disini